Penelitian Temukunci

SIMPULAN DAN SARAN
Pemberian   ekstrak   rimpang   temu   kunci   (Kaempferia pandurata  Roxb.)
dosis 0,7; 1,4; dan 2,8 mg/gr BB secara per oral memiliki efek analgetik, sebab
dapat mengurangi jumlah geliat mencit  Balb/c  yang diinduksi asam asetat, pada dosis 2,8 mg/gr BB memiliki efek paling besar dibandingkan dengan dosis 1,4 dan
2,8   mg/gr   BB.   Pemberian   ekstrak   rimpang   temu   kunci   (Kaempferia pandurata
Roxb.) dosis 2,8 mg/gr BB memiliki efek yang hampir sama dengan aspirin dosis
1,3mg/20 gr BB.
Peneliti   menyarankan   perlunya  dilakukan   pemisahan   dan   identifikasi
kandungan   ekstrak   rimpang   temu   kunci   (Kaempferia pandurata  Roxb.)   untuk
mengetahui   senyawa   yang   bertanggung   jawab   terhadap   efek   analgetik   serta
penelitian   lebih   lanjut   yang   bersifat   obyektif   dengan   kisaran   dosis   yang   lebih
bervariasi untuk mendapatkan efektivitas dosis yang lebih ba

Tidak ada komentar:

Posting Komentar